Bahasa Indonesia kelas 5 " Akrostik"
Agustus 01, 2024
Add Comment
Assalamualaikum, selamat pagi siswa-siswi kelas 5, bagaimana kabar hari ini? semoga kita semua dalam keaadaan sehat. Pada kesempatan kali ini kita akan belajar materi kelas 5 kurikulum merdeka tepatnya di pelajaran Bahasa Indonesia tentang Akrostik. Mari kita pelajari bersama.
Pengertian akrostik
Apakah akrostik itu? Akrostik adalah puisi yang setiap awal barisnya dibentuk dari rangkaian huruf yang memberi makna atau pesan puisi. Akrostik dapat dibuat dengan menggunakan nama atau inisial nama. Susunlah inisial nama sebagai huruf pemula setiap baris puisi. Hal-hal yang dapat ditulis misalnya terkait dengan diri sendiri diantaranya sifat, cita-cita, hobi, atau daerah tempat tinggal.
Arkostik berasal dari bahasa Yunani, akrostichis, yang artinya sajak dengan huruf awal baris menyusun sebuah kata atau kalimat. Puisi arkostik biasanya membicarakan apa yang menjadi susunan huruf yang membentuk sebuah kalimat di awal baris.
Langkah-langkah membuat puisi akrostik
Langkah-langkah membuat puisi akrostik yaitu sebagai berikut:
1. Tentukan temanya terlebih dahulu. Karena tema ibarat jiwa dalam sebuah tulisan. Entah itu puisi, cerita pendek (cerpen), novel dan bahkan artikel.
Jadi hal pertama yang harus dipikirkan adalah tema yang kalian pilih untuk dijabarkan dalam puisi tersebut. Setelah itu pilihlah kata yang akan digunakan sebagai awalan atau kepala dari baris-baris puisinya.
2. Ingat bahwa kata yang dipilih sebagai huruf pertama dari tiap baris akan menentukan panjang puisi akrostik. Jika kata yang dipilih terlalu panjang atau pendek, cari persamaan katanya di Tesaurus. Bisa juga memakai lebih dari satu kata untuk tema yang dipilih. Tergantung selera masing-masing.
3. Curahkan gagasanmu. Tanyakan pada diri sendiri apa yang sebenarnya ingin kamu sampaikan. Bisa dengan mencari hal-hal yang berkaitan dengan tema.
4. Susun kata yang dipilih secara vertikal. Jelas. Agar bisa melihat dan mengantisipasi bagaimana nanti puisi kamu akan menyatu.
5. Puisi akrostik tidak harus dimulai dari huruf pertama. Lihat dan cari huruf di mana kamu merasa dari huruf tersebut kamu dapat membuat susunan kalimat yang benar-benar kamu sukai dan mudah bagimu.
Dengan begitu, akan mempermudah dalam penyusunan baris lainnya.
6. Libatkan pancaindra untuk lebih memahami konsep abstrak jika membayangkan detail spesifik melalui tubuh mereka.
7. Gunakan majas simile dan metafora. Ini tidak hanya berlaku untuk akrostik. Tetapi karena melihat keterbatasan puisi ini, jadi lebih diutamakan untuk menggunakan kata-kata yang lebih efektif.
8. Revisi. Nah, proses inilah yang paling penting dalam membuat tulisan dalam bentuk apa pun. Sebab kita kadang suka berpikir, “Kok begini ya, kok jelek gini sih, ah kok kayak aneh gini sih, harus dirubah nih.” Begitu kan ya, heheh...
Jadi semakin berulang kali dibaca, maka akan kentara atau terlihat di mana letak kesalahan tulisan kita. So, jangan pernah lewatkan sesi ini ya.
Jadi, intinya dalam langka-langka membuat puisi akrostik (termasuk berbagai macam jenis puisi atau pun tulisan lainnya. Misal; cerpen, cerbung, novel, bahkan artikel dan lain-lain) perlu kreativitas dan kepekaan terhadap sekitar. Perbanyak kosa kata dan yang paling penting belajar dan terus berlatih.
Contoh puisi akrostik
Rafi
Ramah dan berani sifatku
Anganku adalah menjadi tentara saat aku dewasa
Futsal adalah olahraga favoritku
Indonesia adalah tanah airku
YUSUF
Yang Maha Esa menciptakannya dalam kesunyian
Umpama butir mutiara putih mengkilau
Serangkai katanya ‘kan singkap kabut kegelapan
Untuk mencerahkan dunia dengan sinar-Nya
Fajar pagi seakan menyambut kehadirannya.
Rindu Ibu
Rasa pilu menghantui setiap mimpi indahku
Ingin rasanya aku menggapai paras cantikmu
Namun apalah daya tangan tak kuasa
Di mana aku bisa menggapaimu kembali
Untuk bersimpuh di kakimu
Ibu, aku sangat rindu padamu
Biarkan belaian kasihmu menyentuhku
Untuk menuntunku di setiap langkahku
Demikianlah sedikit materi tentang puisi akrostik semoga bermanfaat.
0 Response to "Bahasa Indonesia kelas 5 " Akrostik""
Posting Komentar