Sejarah nastar

Sejarah Asal Usul Mula Nastar

Nastar yang dalam bahasa inggrisnya disebut "Pineapple Tarts" atau "Pineapple Nastar Roll" ini mempunyai nama lain dalam bahasa asing. Nama lainnya adalah "Nastaart (Pineapple Cake)". Sehingga berawal dari nama tersebut kemudian dipakai oleh Indonesia menjadi Nastar.

Kue kering favorit lebaran ini juga punya nama lainnya juga lho di Jawa Barat. Orang Sunda menyebutnya dengan "Ganas Jeung Tarigu (Nanas Dan Terigu)". Kue kering ini seringkali disajikan pada saat hari perayaan besar seperti Lebaran Idul Firti, Natal, dan Imlek.

Perayaan imlek sendiri sebenarnya sudah lama memakai nastar ini sebagai sajian wajibnya. Kue kering yang diisi dengan selai nanas ini mengandung arti dan simbol kemakmuran. Dalam bahasa Hokian berarti "Ong Lai" yang artinya adalah "Buah Pir Emas". Makna disini artinya adalah "Kemakmuran Datang Kemari", rezeki dan keberuntungan akan selalu datang. Selain itu jika dilihat dari bentuknya yang lembut dan rasanya yang manis melambangkan rezeki yang manis dan berlimpah. Apabila isi nanas tersebut banyak, maka rezeki yang datang akan berlimpah-limpah.

Share this post